Menembak Adalah Modal Utama Seorang Prajurit Dalam Tugas Operasi

Manado.   -Guna meningkatkan keprofesionalisme setiap prajurit dalam segala hal yang dapat menunjang tugas pokok TNI yang tidak terlepas dari tanggung jawab sebagai prajurit yang handal dan profesional maka Korem 131/Santiago pada senin 5 Februari 2018 setelah melaksanakan apel pagi menggelar latihan acu bidik (Bidik kering) senapan laras panjang guna memantapkan keprofesionalime dalam pelaksanaan menembak senapan bagi setiap prajurit Korem 131/Santiago dalam mengemban tugas pokok sebagai seorang prajurit TNI disamping mengemban tugas sebagai prajurit teritorial pada Komando Kewilayahan Korem 131/Santiago.

Kegiatan ini di masksud untuk memberikan kemantapan bagi setiap prajurit dimana seorang prajurit harus dapat menguasai dan mampu serta mahir dalam menembak sebab bagi seorang prajurit menembak adalah modal utama dalam pelaksanaan tugas operasi dan juga guna memberikan kesempatan dan peluang bagi prajurit untuk berprestasi dalam pelaksanaan menembak yang menuju pada perlombaan semua tingkatan itulah sebabnya kegiatan acu bidik (Bidik kering) ini harus dengan secara serius untuk dilaksanakan dalam latihan guna menunjang terlaksananya menembak dengan baik dan benar serta mempunyai kemampuan yang handal dan diharapkan bisa memberikan nilai plus kepada prajurit yang berprestasi baik perwira bintara maupun tamtama.

Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yang nantinya akan tetap dipantau pelaksanaannya pada kegiatan menembak yang setiap triwulan dilaksanakan yang juga guna menjadi target dalam seleksi petembak yang membawah nama Kodam XIII/Merdeka yang tentunya dengan akan pelaksanaan menembak yang baik dan akan diikutkan dalam seleksi petembak dimana kegiatan acu bidik ini dilaksanakan oleh Detasemen Markas (Danma) Korem 131/Santiago yang dipandu oleh Peltu Meifon Moniung selaku Bintara Pelatih Denma yang pernah meraih prestasi dalam menembak sewaktu masih berdinas di Satuan Komando Strategi Angkatan Darat (Kostrad) beberapa tahun yang silam sebelum beralih tugas di Komando Kewilayahan Korem 131/Santiago.