Suksesnya Billiard Open Tournament Korem 132 Tadulako Ke-62 di Poso

Poso, 21 Agustus 2023 - Turnamen biliar yang diadakan oleh Kodim 1307 Poso bekerja sama dengan Komunitas Billiard Matahari Poso telah sukses diselesaikan pada Minggu malam, 20 Agustus 2023.

Turnamen berlangsung selama 12 hari, dimulai dari tanggal 9 hingga 20 Agustus 2023, dan berlokasi di Cafe Matahari, Kelurahan Kasintuwu, Kecamatan Poso Kota Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Turnamen ini diselenggarakan dalam rangka perayaan HUT Korem 132 Tadulako yang ke-62 tahun 2023 serta memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78. Sebanyak 49 atlet dari tiga kabupaten, yaitu Poso, Tojo Una-Una (Touna), dan Parigi Moutong (Parimo), turut berpartisipasi dalam kompetisi ini.

Puncak dari turnamen ini adalah penobatan sang juara, dan pada tahun ini, gelar juara 1 berhasil diraih oleh Dzul Ikhsani Hasan yang akrab dipanggil Dito, warga asal Poso. Sementara itu, posisi juara ke-2 diraih oleh Mohammad Fahmi dari Parigi Moutong.

Pada tahap semifinal, Fauzi dari Parigi Moutong dan Dudi dari Parigi Moutong berhasil menunjukkan kemampuan luar biasa mereka. Para pemenang diberikan piala, sertifikat, dan total bonus uang tunai sebesar Rp. 10 juta.

Pada penutupan turnamen, Kasdim Mayor Inf Ahmad Jayadi, mewakili Komandan Kodim 1307 Poso, menyampaikan terima kasih kepada semua peserta yang telah berpartisipasi. Beliau mengungkapkan rencana untuk menggelar turnamen biliar yang lebih besar di masa depan, sebagai wujud komitmen dalam mendukung perkembangan olahraga ini di daerah.

Beny Kandolia, seorang Pemerhati Billiard di Poso, menegaskan bahwa meskipun olahraga biliar masih tergolong baru di kalangan masyarakat dan panitia masih memiliki keterbatasan, upaya akan terus dilakukan untuk mengembangkan olahraga ini. Ia juga berharap agar Pengurus Cabang Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Poso dapat memberikan perhatian lebih pada atlet-atlet biliar berbakat di daerah tersebut.

Dalam kesempatan ini, Ketua Panitia Turnamen, Dedy Martono, mengekspresikan harapannya bahwa turnamen ini dapat melahirkan atlet-atlet muda berbakat di Poso yang dapat menggantikan peran atlet senior. Ia juga mengungkapkan bahwa komunitas biliar Poso kini membuka peluang bagi adik-adik yang ingin belajar dan berkembang menjadi atlet biliar berprestasi.

Turnamen ini bukan hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai panggung bagi generasi muda Poso untuk membuktikan kemampuan dan dedikasi mereka dalam dunia biliar. Harapan besar terletak pada perkembangan lebih lanjut dari olahraga ini di daerah tersebut.